Laman

Kamis, 26 Mei 2011

Virus [BIG BANG's Parody of Beethoven Virus]

 


Virus adalah drama BIG BANG lain yang memparodikan drama Korea Beethoven Virus, drama Korea terkenal yang mendapatkan banyak penghargaan diantaranya sebagai drama terpopuler pada tahun 2008. Durasi parodi ini sama seperti parodi sebelumnya yang hanya 10 menit.
Kali ini T.O.P kembali memerankan tokoh utama pria [lagi] yaitu sang konduktor bertangan dingin, Kang Geon Woo. Tapi di parodi ini dia tidak akan berperan sebagai konduktor melainkan sebagai koreografer yang sedang mencari talenta penari berbakat.
Tidak seperti perannya di Coffee Bangs Five, dalam parodi ini dia terlihat tidak terlalu banyak berekspresi. [mungkin itu sebabnya dia dipilih buat meranin peran itu karena sesuai sama karakternya di BIG BANG yang cool]

Karakter:
T.O.P sebagai Kang Geon Woo
SEUNGRI sebagai Do Ru Mi
G-DRAGON sebagai Kang Geon Woo
DAESUNG sebagai Kang Dae Soon
TAEYANG sebagai Taeyang

“5 6 7 8” Do Ru Mi terlihat sedang menari balet di studio tari sedangkan dua anggota lainnya malah asyik bermain koin. [Seungri keliatan lucu banget pake pakaian balet!] Ru Mi menari balet dengan indahnya. [^^;] “1 8 2 8 4” 



Tiba-tiba pintu studio terbuka dan Kang Geon Woo [T.O.P] muncul di ruangan itu. [T.O.P mirip banget sama Kim Myung Min apalagi rambut sama matanya!] Ketiga orang tersebut pun terkejut dengan kedatangannya. 




“Siapa kau?” tanya Ru Mi sambil melihat Geon Woo yang mengacuhkannya. “Ah, benar! Kau pasti koreografer baru itu!” Ru Mi memegang rambut Geon Woo yang keriting. “Rambut yang bagus. Bagaimana pun juga, selamat datang!” 


 

Geon Woo melihat Ru Mi dengan tatapan dingin.
“Apa hanya ini?” 


Kemudian Geon Woo pun mengadakan YG New Group Audition 2009, kontes untuk mencari penari berbakat.   

“Peserta selanjutnya, silakan masuk.” ujar Ru Mi.
Seorang wanita tua masuk ke dalam studio. [I love this part! Daesung’s expression was so funny!!



“Seorang wanita tua ikut audisi?” tanya Geon Woo dingin. 

“Aku bukan wanita tua. Namaku adalah Kang Dae Soon.” 

“Ya, nona Kang Dae Soon. Silakan mulai.”
Dae Soon lalu mulai menarikan tariannya. Tarian yang dilakukan wanita itu adalah tarian kuno dan terlihat sangat lucu. [sumpah kocak abis apalagi mukanya] Bahkan Ru Mi pun tertawa tergelak melihatnya namun Geon Woo sama sekali tidak tertarik padanya. Ia hanya memperhatikan Dae Soon dengan tatapan dingin. Ru Mi lalu memintanya untuk berhenti.  




“Apa aku lulus?” tanya Dae Soon.
“Peserta berikutnya!”
Peserta berikutnya adalah Taeyang yang seorang penari kabaret.





“Ehm. Ehm. Jadi, aku adalah...” Taeyang berbicara dengan terbata-bata. “A! Ehm! Aku penari dari Oryu-dong.” Taeyang mulai berbicara tersendat. “Ehm! TAEYANG CABARET.”  

Geon Woo terlihat tidak menyukai cara berbicara Taeyang. Ia menutup wajahnya dengan tangannya.
“Nyalakan musiknya.” 



Taeyang mulai menarikan tarian diiringi musik. [lagu yang dipake buat ngiringin tarian Taeyang itu lagunya Daesung, judulnya Look At Me, Gwisoon!] Geon Woo yang mulai kesal memukul meja dan melihat ke arah Ru Mi. 




“Berikutnya.”
Ru Mi melihat Geon Woo sambil tersenyum.
“Tidak ada lagi.”
Geon Woo merasakan sakit di lehernya.
“Ah!”
“Guru! Apa guru baik-baik saja?”
“Sakit sekali!”
Dae Soon dan Taeyang pun menghampiri Geon Woo yang kesakitan.
“Guru! Guru!” 





Ru Mi terlihat berjalan sendirian. Ia merasa sedih karena timnya belum sempurna. Ia masih membutuhkan seseorang untuk masuk ke dalam tim tarinya. Ia pun ingat saat ia latihan bersama Dae Sung dan Taeyang. Geon Woo juga saat itu terlihat sedang memainkan piano. Ru Mi sempat terpesona dengan permainan pianonya namun ia terkejut saat melihat yang memainkan piano adalah Boss, anjingnya Taeyang. [-_-;] 




Tiba-tiba Ru Mi melihat Geon Woo (GD) yang sedang menari. Ia pun mengintip dan tertarik dengan tarian Geon Woo dan tanpa sadar bertepuk tangan. Geon Woo pun menyadari bahwa ada seseorang yang sedang memperhatikannya. 



“Siapa di sana?” Ru Mi terkejut lalu bersembunyi. Geon Woo tersenyum melihat ada seorang gadis berdiri tidak jauh di belakangnya. “Kau … siapa?”  




Ru Mi merapikan rambutnya lalu menghampiri Geon Woo.  




“Apakah kau mau menari bersamaku?” tanya Ru Mi.
Mereka berdua pun menari bersama [lagu yang ngiringin tarian mereka itu lagu mereka sendiri, Strong Baby] Ru Mi lalu mengajak Geon Woo bergabung dengan tim tarinya. Ia juga mengenalkannya pada koreografernya. 



“Tariannya sangat bagus. Bagus sekali.” Ru Mi pun mengacungkan jempolnya pada Geon Woo (T.O.P). Sedangkan Geon Woo (T.O.P) hanya melihat Geon Woo (GD) dengan tatapan yang dingin. “Aku belum pernah melihat orang yang menari sebagus dia. Dia jenius, sangat jenius.” Geon Woo (GD) tersanjung dengan pujian Ru Mi lalu menepuk punggunnya. “Auw!”  

Dae Soon dan Taeyang pun melambaikan tangan mereka pada Geon Woo (GD). 

“Apa benar kau menari sebagus itu?” tanya Geon Woo (T.O.P).
“Aku hanya suka menari.”
“Tarian adalah sesuatu yang kosong. Menurutmu, apa yang mengisi kekosongan itu?”
“Tentu saja itu bukan lingkaran.” [??]
“Wow, orang ini benar-benar jenius.” Geon Woo (T.O.P) terkejut dengan jawaban Geon Woo (GD). [ah, ribet banget! Pake namanya sama lagi] Untuk pertama kalinya, ia tersenyum. [meskipun senyumnya dikiit banget] “Mulailah berlatih hari ini.” 
Geon Woo (GD) yang merasa senang pun melompat pada Ru Mi. Taeyang dan Dae Soon menghampiri Geon Woo (GD) dan mengucapkan selamat. Kini tim tari mereka pun sudah lengkap. 


Mereka segera memulai latihan. Namun,  Geon Woo (T.O.P) terlihat tidak puas dengan latihan mereka. Ia pun mematikan musik. 




“Berhenti. Kalian bahkan tidak bisa mengikuti ketukan.” Geon Woo melihat Dae Soon dengan tatapan dingin. “Hanya bisa melakukan tarian kuno, apa kau sangat bangga dengan hal itu?”  
“Bukankah itu sedikit kasar?” tanya Geon Woo (GD).
“Sudahlah.” Dae Soon menenangkan Geon Woo yang terlihat marah. “Maafkan aku. Kelak aku akan melakukannya dengan baik.”
“Apa kau tahu siapa kau, wanita tua?”  Geon Woo (T.O.P) menahan napasnya. “SAMPAH!” [omo! ekspresi T.O.P adalah bukti bahwa dia sangat mendalami perannya dengan baik (atau mungkin itu memang dirinya yang asli?)] 


“Sampah?” tanya Dae Soon. Ia pun menangis pada Ru Mi. 


“Apa kau baik-baik saja?” tanya Ru Mi. Geon Woo tetap pada sikapnya, ia tenang sambil menatap Dae Soon. [mungkin sebenarnya T.O.P sedang menahan tawanya karena melihat akting Daesung yang sangat lucu]
“Hari ini cukup sampai di sini.” Geon Woo pergi meninggalkan mereka.
“Orang itu benar-benar … Ya, Tuhan. Orang macam apa dia itu?” tanya Ru Mi.
Mereka pun menghentikan latihan. Geon Woo (GD) dan Ru Mi terlihat duduk bersama di bangku piano. Ru Mi terlihat lelah. Geon Woo melemaskan punggungnya lalu ia mencium kening Ru Mi [kyaa!] Ru Mi pun terkejut. 



“Aku … menyukaimu.” Geon Woo menggenggam tangan Ru Mi lalu perlahan-lahan mendekati wajah Ru Mi [GD juga julurin lidahnya kayak mau makan makanan enak. hahaha!] 



“Apa yang sedang kalian lakukan?” Tiba-tiba Geon Woo (T.O.P) datang dan mengejutkan mereka. 


“Guru, aku sepertinya menyukai Geon Woo.” ujar Ru Mi.  


“Lalu? Pergilah berkencan dengannya.”
“Bukan Geon Woo yang muda dan tampan (GD). Tapi Geon Woo yang tua dan egois (T.O.P).”
“Apa?!” tanya Geon Woo terkejut. Ia melihat Ru Mi dengan marah. “Apa kau ingin membuatku menjadi laki-laki brengsek yang mencuri kekasih muridnya sendiri? Itu menjijikkan.” [omo! lagi-lagi kata-kata yang kasar] 


“Bukan, guru. Aku hanya…”
“Aku tidak punya pilihan. Pergi.” Geon Woo mengacungkan jarinya. “Pergi!” 


Ru Mi meninggalkan Geon Woo dengan langkah gontai. Ia merasa sedih karena Geon Woo menolak perasaannya. Tiba-tiba Geon Woo (GD) menelponnya. 

“Oh, Geon Woo.”
“Aku ... ingin pindah ke tim lain.”
“Apa?”
“Pak Yang menawarkanku banyak uang jika aku bekerja untuknya.”
“Tapi, Geon Woo…”
“Guru Geon Woo sangat menyukaimu. Dia bersikap seperti itu karena tidak suka melihatku denganmu.” GD melihat ke dalam studio. “Dia masih ada di dalam studio. Pergi dan temui dia.”
Ru Mi lalu berlari menuju studio. Ia melihat Geon Woo (T.O.P) yang (sepertinya) sedang menunggunya. Ia pun memeluknya. Mereka lalu duduk bersama. 




“Guru.” Geon Woo memalingkan wajahnya dan tertawa melihat Ru Mi yang memasukkan banyak biskuit ke dalam mulutnya.
“Kau menyebalkan.”
“Ya, guru harus lebih sering tertawa seperti itu.”  



Geon Woo melihat Ru Mi lalu menggodanya dengan tatapannya.
“Ah, kau membuat wajahku memerah. Ya, Tuhan…” Ru Mi melihat Geon Woo yang masih menggodanya. “Apakah kita…” Ru Mi pun mencium Geon Woo [omo!]  


Tiba-tiba mereka dikejutkan oleh Dae Sung yang saat itu berperan sebagai cleaning service dan memergoki mereka.
“Guru Geon Woo dan Ru Mi berciuman!”
Ru Mi dan Geon Woo segera menarik tubuh mereka masing-masing.
“Guru, Pak Yang itu siapa?” tanya Ru Mi.


Geon Woo mengeluarkan sebuah foto laki-laki. 
“Pak Yang? Maksudmu laki-laki ini? Memangnya ada apa dengannya?
“Tadi Geon Woo menelpon dan dia bilang Pak Yang akan melatih dia.”
“Apa? Gawat!”
“Memangnya kenapa?”
“Dia itu seorang  penipu.” [weits! YG papa dibilang penipu sama T.O.P. hihihi]
“Penipu?”
“Benar! Kita harus segera membawa Geon Woo kembali.”
“Baik. Ayo!”
Let’s go!” 


Sementara itu, Geon Woo (GD) malah terlihat sedang membersihkan studio latihan. Ia tidak berlatih tari seperti yang ia katakan pada Ru Mi. Sesekali ia mengikuti gerakan tari para penari yang sedang berlatih. Tanpa sengaja ia menyenggol sepatu salah satu penari dengan kain pel yang dibawanya.
 
“Hei, berhati-hatilah!”
“Aku minta maaf!”
“Apa kau tahu berapa harga sepatu ini?”
“Maaf! Maafkan aku!”
“Kalau kau melakukannya lagi, aku tidak akan memaafkanmu!”
Tiba-tiba Geon Woo (T.O.P) dan Ru Mi muncul di sana.
“Apa aku mengajarimu untuk membersihkan studio?”
“Geon Woo! Geon Woo!” Ru Mi berlari menghampiri Geon Woo (GD). “Kembalilah pada tim.” Geon Woo yang merasa sedih dan malu pun pergi keluar meninggalkan mereka.




Geon Woo (T.O.P) terlihat sedang memainkan piano dan melihat Ru Mi muncul di hadapannya. 

“Apa yang sedang kau lakukan, guru?”
“Akhirnya hari yang ditunggu pun tiba.”
“Ya, akhirnya hari itu datang juga. Berkat dirimu, akhirnya kami memulai debut.”
Give me the phone, baby!” Ru Mi memberikan ponselnya pada Geon Woo, ia terkejut saat laki-laki itu memberikannya sebuah cincin. 



“Guru…”
“Ini adalah permulaan bagimu. Kini kau bisa memulainya dengan anggota lainnya.” [gue gak ngerti sama permulaan yang dimaksud sama T.O.P itu permulaan apa] Geon Woo menggerakkan tangannya pada Ru Mi untuk mendekatinya. “Come on! Come on! Come on!
“Guru! Guru!” Ru Mi lalu melompat pada Geon Woo yang menggendongnya.




[behind the scene]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar